maksudnya bukan memangsa sesama yah,,,, yang admin maksudkan sobat bisa ganti sesuka hati mengganti piston motor sobat dengan merk dari pabrikan yang berbeda dan tentunya yang berbeda ukuran pula...............
tetapi yang perlu diperhatikan ketika hendak merubah ukuran dan mengaplikasikan piston dari pabrikan merk lain musti di cermati bener2 agar nantinya kita tidak kerepotan sendiri....
aspek yang perlu di perhatikan yang paling utama tak lain adalah ukuran pen piston... nah ini yang sobat musti pinter2............
okeh seperti kita ambil contoh...
motor smash kita aplikasi dengan piston thunder,dan kaze
supra 100 kita pasang piston jupter dan kaze
vega,jupi dan cripton kita pasang piston thunder, dan kaze
di atas itu beberapa sampel ,,, sebenarnya jika sobat lebih cermati masih banyak lagi yang bisa di silang2 ,,, sebagai contoh admin bahas di motor mio,
pada motor mio admin gunakan seher GL max...
seher GL mak dengan seher mio dari segi ukuran lobang pen sudah clok tuh alias sama,, hanya yang membedakan panjang seher, berat jenis dan di area kubah seher,,, yang mana pada seher mio pada area kubah yaitu rata sedang pada seher GL mak kubahnya berkarakter sedikit jenong,,,
jadi selain dia meter membengkak,, terdapatnya kubah yang jenong sudah bisa di pastikan akan mendongkrak kompresi yang di inginkan,,,,, selain itu di pake buat harian aman- aman saja,,,,
cara pemasanganya sama seperti kita pada waktu mau ngeganti seher asli ( mio )..
yaitu di bongkar kemudian di corter.... tetapi sobat perlu di perhatikan pada saat pengorteran sobat musti minta di coak pada bagian kubah seher terutama di titik klep,, agar nantinya tidak terjadi benturan antara payung klep dan kubah seher,,,,, adapun seberapa dalam coakanya,, sobat ukur2 ajah yah.....
kemudian pada paking di belakang musti di tebelin,, (pada jaman admin menggunakan paking beberapa lembar tetapi kalo untuk sekarang sobat tingggal beli ajah paking untuk stuk mio ) karna kalo pake paking yang berlapis2 biasanya beberapa minggu kemudian ada perbahan,, karna sifat paking yang terbut dari kertas dan karna ketebalan yang lumayan bisa jadi kaya roti tawar nantinya begitu kena panas mesin yang berkelanjutang sudah bisa di pastikan akan ada penyusutan,, beda halnya jika sobat menggunakan paking untuk struk yang terbuat dari bahan sejenis head terhindar dari seperti yang tadi admin ulas,.
kemudian untuk keteng sobat sambung 1 mata yah biar balance,, dan untuk cara penyambungan sobat baca postingan sebelumnya yang admin bahas di cara mengganti keteng metik tanpa bongkar mesin,,
dan untuk bagian klep sobat bisa pake klep dengan payung lebar atau pake yang asli atau setandarnya saja.... jika pake yang asli sobat porting baik lubang in maupun out.. untuk portingan sobat tentukan selera nya saja,,, kalo admin untuk in di porting 1,2 dan untuk out 1.0..
jika tidak di porting semua akan sia2,, di karenakan ruang bakar sudah membesar sedang media yang akan dibakar tidak sesuai suplainya,,, jadi biar sinkron ya musti di porting,,,, usahakan portingan bulat yah sob jangan sampe oval... dan untuk pilihan karbunya bisa pake standar (asli ) bisa pake king atau karbu kotak,,
jika portingan sudah sempurna tingggal sobat pasangin ke motor,, dan pemasangan seperti biasa ketika kita ganti seher .....
dan biar mendukung bagian cvt nanti juga di rombak ya broooo...
untuk cara merombaknya nanti admin ulas di postingan berikutnya....
pada motor mio admin gunakan seher GL max...
seher GL mak dengan seher mio dari segi ukuran lobang pen sudah clok tuh alias sama,, hanya yang membedakan panjang seher, berat jenis dan di area kubah seher,,, yang mana pada seher mio pada area kubah yaitu rata sedang pada seher GL mak kubahnya berkarakter sedikit jenong,,,
jadi selain dia meter membengkak,, terdapatnya kubah yang jenong sudah bisa di pastikan akan mendongkrak kompresi yang di inginkan,,,,, selain itu di pake buat harian aman- aman saja,,,,
cara pemasanganya sama seperti kita pada waktu mau ngeganti seher asli ( mio )..
yaitu di bongkar kemudian di corter.... tetapi sobat perlu di perhatikan pada saat pengorteran sobat musti minta di coak pada bagian kubah seher terutama di titik klep,, agar nantinya tidak terjadi benturan antara payung klep dan kubah seher,,,,, adapun seberapa dalam coakanya,, sobat ukur2 ajah yah.....
kemudian pada paking di belakang musti di tebelin,, (pada jaman admin menggunakan paking beberapa lembar tetapi kalo untuk sekarang sobat tingggal beli ajah paking untuk stuk mio ) karna kalo pake paking yang berlapis2 biasanya beberapa minggu kemudian ada perbahan,, karna sifat paking yang terbut dari kertas dan karna ketebalan yang lumayan bisa jadi kaya roti tawar nantinya begitu kena panas mesin yang berkelanjutang sudah bisa di pastikan akan ada penyusutan,, beda halnya jika sobat menggunakan paking untuk struk yang terbuat dari bahan sejenis head terhindar dari seperti yang tadi admin ulas,.
kemudian untuk keteng sobat sambung 1 mata yah biar balance,, dan untuk cara penyambungan sobat baca postingan sebelumnya yang admin bahas di cara mengganti keteng metik tanpa bongkar mesin,,
dan untuk bagian klep sobat bisa pake klep dengan payung lebar atau pake yang asli atau setandarnya saja.... jika pake yang asli sobat porting baik lubang in maupun out.. untuk portingan sobat tentukan selera nya saja,,, kalo admin untuk in di porting 1,2 dan untuk out 1.0..
jika tidak di porting semua akan sia2,, di karenakan ruang bakar sudah membesar sedang media yang akan dibakar tidak sesuai suplainya,,, jadi biar sinkron ya musti di porting,,,, usahakan portingan bulat yah sob jangan sampe oval... dan untuk pilihan karbunya bisa pake standar (asli ) bisa pake king atau karbu kotak,,
jika portingan sudah sempurna tingggal sobat pasangin ke motor,, dan pemasangan seperti biasa ketika kita ganti seher .....
dan biar mendukung bagian cvt nanti juga di rombak ya broooo...
untuk cara merombaknya nanti admin ulas di postingan berikutnya....
No comments:
Post a Comment